Senin, 20 Maret 2017

Materi Bahasan IPS Semester II Kelas 3 SD


BAB 5 PEKERJAAN
·               Bekerja adalah bagian dari kegiatan manusia.
·        Berdasarkan pengerjaannya, jenis pekerjaan ada 2 yaitu pekerjaan yang mengandalkan otot dan pekerjaan yang mengandalkan otak.
·               Pekerjaan yang mengandalkan otot, antara lain  :
1.    Tukang bangunan
2.    Buruh
3.    Tukang batu
4.    Tukang sayur
5.    Tukang sampah
6.    Tukang becak
7.    Pembantu
8.    Satpam
·               Pekerjaan yang mengandalkan otak, antara lain :
1.    Dokter
2.    Guru
3.    Arsitek
4.    Tenaga medis
5.    Pimpinan kantor
6.    Pengarang
·               Berdasarkan hasilnya, jenis pekerjaan ada yang menghasilkan barang dan ada yang menghasilkan jasa.
·               Pekerjaan yang menghasilkan barang, antara lain :
1.    Pembuat tahu
2.    Penjaja makanan
·               Pekerjaan yang menghasilkan jasa, antara lain :
1.    Dokter
2.    Guru
3.    Pedagang
·               Pekerjaan yang membutuhkan keterampilan dan kehaliah khusus atau spesialis, antara lain :
1.    Dokter spesialis
2.    Dosen
3.    Guru
4.    Pengacara, desainer
5.    Pimpinan perusahaan
·               Pekerjaan yang tidak membutuhkan keahlian, antara lain :
1.    Tukang sapu jalanan
2.    Tukang sampah
·               Bekerja untuk memnuhi kebutuhan keluarga.
·               Belajar dengan rajin termasuk usaha merintis semangat kerja.
·               Ciri-ciri orang yang memiliki semangat kerja, antara lain :
1.    Suka bekerja keras dan pantang menyerah
2.    Disiplin dalam melaksanakan pekerjaan
3.    Jujur dalam bertindak
4.    Selalu berusaha menyelesaikan masalah
5.    Memiliki prinsip bahwa kesulitan beukanlah halangan, tapi tantangan untuk maju
6.    Tidak malu bertanya pada orang lain.
·                  Ciri-ciri orang yang sukses dalam hidupa, antara lain :
1.    Memiliki semangat yang tinggi
2.    Mau bekerja keras
3.    Berdisiplin
4.    Bersikap dan berlaku jujur
BAB 6 SEMANGAT KERJA
·               Semangat kerja artinya kekuatan atau kemauan untuk bekerja atau melakukan sesuatu dengan sunguh-sungguh untuk mencapai hasil yang diharapkan.
·               Semangat kerja dapat dimunculkan dalam diri setipa orang dengan cara menentukan tujuan dan hasil yang diinginkan, membuat rencana, bekerja sesuai rencana, memanfaatkan waktu sebaik mungkin dan selalu ingi maju dan menjadi yang terbaik.
·               4 alasan mengapa kerja keras itu penting, antara lain :
1.    Sesuai dengan martabat manusia
2.    Memperlihatkan keluhuran budaya
3.    Menumbuhkan semngat untuk maju dan menjadi yang terbaik
4.    Menjadi modal bagi pembangunan
·               Sebagai manusia mempunyai tanggung jawab, antara lain :
1.    Tanggungjawa kepada makhluk hidup dan alam
2.    Tanggung jawab hukum
3.    Tanggung jawab pribadi
·               Kejujuran adalah salah satu sikap paling penting dalam bekerja.
·               Disiplin artinya mengendalikan diri,
·          Orang yang disiplin pada waktu adalah orang yang mengatur dirinya agar sesuai dengan waktu.
·               Orang yang disiplin dalam belanajr artinya ia akan mengatur dirinya untuk belajar.
·               Bersikap positif artinya melihat sisi yang baik dari masalah itu.
·               Kerja keras bukanlah berarti suatu kegiatan uang dilakukan secara berlebihan tanpa arah dan manfaat yang jelas.
·      Bekerja keras harus didasari oleh semangat hidup cermat, hemat, tepat dan bermanfaat.
·            Cermat berarti secara matang mempertimbangkan segala hal, baik menyangkut masa lalu, sekarang dan yang akan datang.
·               Hemat berarti secara berhati-hati memilih dan menggunakan sarana yang memang perlu untuk memenuhi kebutuhan atau untuk mencapai tujuan.
·         Tepat berarti menggunakan segala sarana yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan tujuan.
·           Bermanfaat berarti menggunakan segala sarana yang dipakai dengan baik dan hemat.
·               Kerja keras penting untuk memenuhi kebutuhan hidup dan mencapai cita-cita.
·               Sikap yang perlu dikembangkam dalam menumbuhkan semangat kerja keras, antara lain :
1.    Menumbuhkan sikap malas dan menunda pekerjaan.
2.    Melaksanakan tugas sampai selesai dengan hasil sebaik-baiknya.
3.    Melaksanakan tugas atau pekerjaan bukan untuk jangka pendek saja (masa kini), melainkan juga untuk jangka panjang (masa depan).
4.    Memanfaatkan alat dan sarana yang tersedia semaksimal mungkin.
5.    Membiasakan diri untuk disiplin terhadap waktu dan pekerjaan (tugas).
6.    Menjauhi sikap boros dan kecenderungan belanja tanpa manfaat.
7.    Menjauhi sikap pamer dan gaya hidup mewah.
8.    Bangga akan produk buatan dalam negeri.
·               Semangat bekerja keras dan hidup sederhana hendaknya diwujudkan dalam tindakan nyata. Tindakan itu dapat dilakukan dalam keluarga, sekolah dan masyarakat.
·               Dalam keluarga, antara lain :
1.    Memanfaatkan waktu belajar di rumah dengan sebaik-baiknya.
2.    Tugas rumah (memelihara dan membersihkan) dilaksanakan secara teratur dan rutin.
3.    Membelanjakan uang sesuai dengan kebutuhan sehari-hari.
4.    Membiasakan diri menggunakan produk buatan dalam negeri.
5.    Menanamkan kebiasaan menabung.
·               Di sekolah, antara lain :
1.  Menggunakan serta memelihara sarana di sekolah sebaik mungkin untuk menciptakan suasana belajar yang nyaman.
2. Mengenakan pakaian sergam yang rapid an berpenampilan pantas (tidak berlebihan).
3.    Menghindarkan diri dari kebiasaan jajan berlebihan atau bergaya hidup mewah.
4.    Menjadi teladan untuk bekerja keras dan hidup sederhana.
5.    Berusaha meraih prestasi setinggi mungkin dengan aktif belajar di kelas dan tekun mengerjakan ulangan.
·               Di masyarakat, antara lain :
1.    Bergotong royong memelihara kebersihan lingkungan.
2.  Saling menghargai dan tolong menolong untuk menghapus perbedaan yang mencolok antar warga miskin dan kaya.
3.    Ikut serta menciptakan suasana aman dan nyaman.
4.  Menjunjung tinggi dan memelihara tradisi yang mendukung kerja keras dan hidup sederhana seperti gotong royong, tenggang rasa dan hidup hemat.
BAB 7 Kegiatan jual beli di lingkungan rumah dan sekolah
·               Penjual adalah orang yang memberikan barang yang ia miliki untuk diganti dengan uang.
·               Pembeli adalah orang yang mengeluarkan uang untuk mendapatkan barang.
·               Kegiatan jual beli dapat dilakukan di toko, warung, atau pasar atau koperasi.
·               Pasar tradisional adalah tempat berkumpulnya banyak pedagang.
·               Kekurangan pasar adalah kurang menjaga kebersihannya.
·               Toko adalah tempat menjual barang secara eceran dan grosir.
·               Warung adalah tempat menjual barang secara eceran.
·               Pasar merupakan tempat berkumpulnya para penjual dan pembeli.
·          Pasar swalayan adalah tempat menjual barang-barang kebutuhan. Toko swalayan adalah toko dimana kita harus mengambil sendiri barang apa yang akan dibelinya.
·               Pasar swalayan sering juga disebut supermarket.
·               Koperasi adalah tempat membeli barang yang lebih murah.
·               Kupon adalah kertas potongan harga.
·               Diskon adalah potongan harga.
·          Kupon dan diskon berbeda karena kita tidak harus menggunakan kertas tertentu untuk mendapatkan potongan harga.
BAB 8 SEJARAH UANG
·               Uang adalah alat pembayaran yang dipergunakan untuk membeli barang kebutuhan kita.
·               Barter adalah model pertukaran barang dengan barang.
·               Uang pertama kali digunakan di Lidya sekitar 560 SM (sekarang wilayah turki).
·               Uang yang beredar di tengah masyarakat terdiri atas 2 jenis uang yaitu uang kartal dan uang giral.
·           Uang kartal berupa uang kertas dan uang logam yang dapat langsung digunakan untuk kegiatan jual beli.
·            Uang giral adalah alat pembayaran (penukar) dalam bentuk surat-surat berharga atau surat-surat penting. Contoh uang giral adalah cek, giro, wesel dan polis.
·               Bentuk uang ada di masyarakat ada 2 yaitu uang kertas dan uang logam.
·               Ciri-ciri uang kertas (Indonesia), antara lain :
1.    berbentuk persegi panjang
2.    Bertuliskan besarnya nilai uang
3.    Disudut ada gambar lambing Negara Garuda Pancasila
4.    Dibagian atas tertulis Bank Indonesia
5.    Ada tandatangan Gubernur Bank Indonesia
·               Ciri-ciri uang logam (Indonesia), antara lain :
1.    Berbentuk bundar
2.    Sisi lingkaran timbul
3.    Bertuliskan besarnya nilai uang
4.    Bertuliskan tahun pembuatan
5.    Bertuliskan Bank Indonesia
·               Di Indonesia, uang dikeluarkan oleh pemerintah. Hanya bank Indonesia yang berhal untuk dan mengeluarkan uang. Karena kalau semua orang dapat membuat uang, maka masyarakat tidak akan percaya pada uang tersebut.
·               Mata uang Indonesia disebut Rupiah.
·               Mata uang Amerika disebut Dolar Amerika.
·               Mata uang India disebut Rupee.
·               Mata uang Arab Saudi disebut Real.
·               Mata uang Jepang disebut Yen.
·               Mata uang Inggris disebut Poundsterling.
·               Penukaran barang dengan uang disebut jual beli.
·               Penjual adalah orang yang memiliki barang untuk ditukarkan dengan uang.
·               Pembeli adalah orang yang memiliki uang untuk ditukarkan dengan barang.
·        Masing-masing mata uang mempunyai nilai tular yang berbeda terhadap rupiah. Perbedaan nilai tukar antara mata uang yang satu dengan yang lain disebut kurs.
·        Selain sebagai alat jual beli dan pembayaran jasa, uang juga digunakan untuk menyimpan kekayaan.
BAB 9 PENGELOLAAN UANG
·               Pendapat adalah jumlah uang yang kita peroleh.
·               Salah satu cara mendapatkan uang adalah bekerja.
·            Pengeluaran adalah jumlah uang yang kita bayarkan untuk memenuhi kebutuhan kita
·               Keputusan membeli barang sebaiknya berdasarkan kebutuhan.
·               Kebutuhan adalah sesuatu yang harus kita miliki.
·     Keinginan adalah sesuatu yang kita harapkan, tapi jika tidak terpenuhi tidak mempengaruhi hidup kita.
·         Bunga bank artinya uang tambahan yang harus kita bayarkan saat kita mengembalikan uang pinjaman.
·         Cara mengelola uang yang baik adalah dengan ditabung, baik dirumah maupun ditempat lain (sekolah, koperasi atau bank).
·               Menabung adalah cara yang sangat baik untuk mengelola uang.
·               Keuntungan menabung di bank, antara lain :
1.    Tabungan aman dan tidak akan hilang.
2.    Mendapatkan bunga
3.    Membantu program pembangunan
4.    Dapat diambil sewaktu-waktu
·               Manfaat mengelola uang dengan baik, antara lain :
1.    Penggunaan uang menjadi lebih hemat
2.    Pemenuhan kebutuhan menjadi lebih terjamin
3.    Hidup menjadi lebih berpola sederhana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar