FIQIH
Sholat berjamaah
·
Shalat
merupakan rukum Islam yang ke 2.
·
Shalat
berjamaah menurut bahasa artinya shalat yang dikerjakan bersama-sama. Menurut
syara, adalah shalat yang dikerjakan bersama-sama oleh 2 orang atau lebih.
·
Pahala
shalat berjamaah 27 kali lipat lebih besar daripada shalat sendirian.
· Shalat
yang dianjurkan untuk berjamaah adalah shalat fardhu lima waktu. Ada juga
shalat yang harus dilakukan berjamaah adalah shalat Jum’at, shalat idul fitri
dan shalat idul adha.
·
Berjamaah
dalah shalat fardhu lima waktu hukumnya sunaah muakkad.
·
Sunah
muakad artinya sunnah yang sangat dianjurkan.
·
Shalat
jum’at hukumnya wajib.
·
Laki-laki
lebih baik shalat berjamaah di masjid sedangkan perempuan lebih baik shalat
sendiri di rumah.
·
Syarat
menjadi Imam :
1.
Laki-laki
boleh menjadi imam siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan;
2.
Perempuan
boleh menjadi imam perempuan, sedangkan laki-laki tidak boleh berma’mum kepada
perempuan;
3.
Berakal
sehat
4.
Fasih
membaca alquran
5.
Mengetahui
ketentuan-ketentuan shalat
·
Syarat
menjadi ma’mum :
1.
Ma’mum
harus berniat mengikuti imam
2.
Mengetahui
gerak-gerik imam
3.
Berada
dalam satu tempat bersama imam
4.
Tempat
berdiri ma’mum tidak boleh lebih depan daripada imam
5.
Jika
imam lupa dalam jumlah raka’at, ma’mum harus menegurnya dengan cara yang sudah
ditentukan
·
Ma’mum
masbuk adalah ma’mum yang tertinggal dan kemudian mengikuti imam.
· Jika
imam salah atau lupa dalam gerakan shalat, maka ma’mum mengingatkan dengan cara
membaca tasbih yang artinya maha suci Allah. Cara ini ditujukan bagi laki-laki.
Adapun perempuan yaitu dengan cara menepukkan bagian dalam telapak tangan kanan
ke bagian luar telapak tangan kiri.
·
Apabila
imam tidak dapat melanjutkan shalatnya karena halangan seperti batal wudhu yang
tak dapat ditahan, maka ma’mum di belakang sebelah kanan maju untuk menggantikan
imam dan melanjutkan shalat tersebut.
·
Shaf
shalat adalah barisan ma’mum dalam shalat berjama’ah.
·
Halangan-halangan
shalat berjamaah :
1.
Karena
hujan lebat, becek atau banjir yang menyebabkan sulit dalam perjalanan menuju
masjid.
2.
Karena
angin kencang atau angin yang membahayakan.
3.
Sakit
yang menyulitkan untuk berjalan menuju tempat ibadah.
·
Keutamaan
shalat berjamaah :
1.
Mendapat
kebaikan 27 derajat dinadingkan sharat sendiri (munfarid)
2.
Membangun
jalinan silaturahmi dan persatuan umat;
3.
Melatih
tangggung jawab dan disiplin
4.
Menghilangkan
perbedaan antara si kaya dan si miskin
5.
Memupuk
cinta kepada Allah dan rasul-Nya.
Dzikir dan doa
· Dzikir
berasal dari bahasa arab yang artinya menyebut, mengucapkan, mengagungkan,
menyucikan, menjaga, mengingat-ingat.
·
Menurut
istilah, dzikir adalah kecenderungan hati untuk menghadirkan Allah dalam diri
kita, dalam arti mengingat Allah dalam hati.
· Berdzikir
artinya mengingat Allah, memohon ampun kepada Allah dan mendekatkan diri kepada
Allah.
·
Dzikir
merupakan amal yang bernilaia ibadah karena merupakan perintah Allah.
· Firman
Allah SWT dalam Quran Surat Al Baqarah ayat 152 yang artinya “Maka ingatlah
kepadaKu, Aku pun akan ingat kepadamu...”
·
Dzikir
hukumnya wajib.
·
Ucapan-ucapan
dzikir dengan kalimat thayyibah tertentu.
·
Syarat
berdzikir yaitu :
1.
Tanamkan
dzikir kepada Allah itu dalam hati.
2.
Berdzikirlah
dengan rendah hati.
3.
Berdzikirlah
dengan penuh rasa takut
4.
Berdzikir
dengan suara yang wajar, tidak mengeraskan suara.
·
Maanfaat
dzikir adalah :
1.
Allah
akan selalu mengingat orang yang berdzikir.
2.
Akan
mendapat keberuntungan.
3.
Akan
mendapat ketenangan hati.
·
Menurut
para ulama, dzikir itu ada 2 macam yaitu dzikir dengan lisan dan dzikir dengan
perbuatan.
·
Dzikir
dengan lisan adalah dzikir dengan mengucapkan kalimat-kalimat thayyibah.
·
Dzikir
dengan perbuatan adalah segala perbuatan yang dilakukan hanya karena Allah dan
tidak bertentangan dengan syariat-Nya.
·
Kalimat-kalimat
thayyibah yang disunnahkan antara lain :
1.
Asmaul
husna (Ar Rahman, ar- Rahim, dan seterusnya)
2.
Tasbih
(subhanallah)]
3.
Tahmid
(alhamdulillah)
4.
Takbir
(Allahu Akbar)
5.
Tahlil
(la illa hailallah)
· Kata
doa berasal dari bahasa Arab, yang artinya memanggil, mengundang, meminta atau
memohon. Menurut istilah, doa adalah permintaan atau permohonan yang
disampaikan kepada Allah SWT dengan pernuh harap dan rasa tawadu (rendah hati).
· Berdoa
adalah perintah Allah. Allah menyuruh manusia untuk berdoa kepadaNya. Orang
yang tidak mau berdoa kepadaNya dianggap sebagai orang yang sombong dan
balasannya adalah neraka jahanam.
·
Syarat-syarat
berdoa yaitu :
1.
Hendaklah
bertaubat sebelum berdoa, akrena manusia tidak akan pernah terlepas dari salah
dan dosa.
2.
Berdoalah
dengan rendah hati dan lemah lembut.
3.
Yakinlah
atas doa kita dan jangan berputusa asa atas rahmat Allah.
4.
Mulailah
doa dengan menyebut asma Allah dan shalawat kepada RasulNya
5.
Penuhilah
perintah Allah dan jauhi laranganNya.
·
Manfaat
doa,antara lain :
1.
Akan
mendapat pertolongan dan perlindungan Allah
2.
Akan
mendekatkan diri kepada Allah.
3.
Akan
mendapat pahala ibadah disisi Allah.
·
Doa
adalah sumsumnya ibadah. Oleh karena itu, selesai berdzikir kita lanjutkan doa.
·
Umat
Islam diharamkan menyembah dan berdoa kepada selain Allah. Misalnya kepada
patung berhala, kepada malaikat, kepada dewa-dewa, kuburan, dukun dan kepada
yang lainnya. Perbuatan itu disebut musyrik.
·
Tata
cara doa, yaitu :
1.
Dimulai
dengan menbaca ta’awudz dan basmalah.
2.
Membaca
tahmid dan diiringi membaca shalawat
3.
Dilakukan
dengan rendah hati dan suara lembut
4.
Dengan
sabar dan shalat
5.
Ditutup
dengan memohon ampunan kepada Allah, membaca shalawat dan tahmid
·
Hadits
Rasulullah tentang dzikir dan doa (H.R Bukhari) artinya dari abu Hurairah R.A.
bahwa Rasulullah SAW bersabda “barang siapa setiap akhir shalatnya membaca
tasbih 33 kali, tahmid 33 kali dan takbir 33 kali hingga jumlahnya 99 kali
kemudian untuk menggenapkan menjadi 100 ia membaca (la ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku walahul hamdu
wahuwa ala kulli syai’in qadir) maka dosanya akan diampuni walaupun
sebanyak buih di lautan.
bisa di download ga ya untuk materinya?
BalasHapusmakasih banyak...
BalasHapus